Joice Berencana Minta Maaf Langsung ke Korban Penamparan

shares

Joice Warouw (JW) terduga pelaku penamparan terhadap petugas petugas Aviation Security (Avsec) di Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara (Sulut), akhirnya selesai diperiksa di Mapolda Metro Jaya. Joice diperiksa kurang lebih selama dua jam, dari pukul 19.30 hingga 21.30 WIB, Jumat (7/7/2017).



Usai diperiksa, Joice menyampaikan permintaan maaf di depan hadapan media dan menyesali perbuatannya.
"Saya sangat menyesali atas kejadian ini di Bandara Sam Ratulangi, tanggal 5 Juli 2017, Rabu kemarin. Saya meminta maaf atas kejadian tersebut," ujar Joice di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (7/7/2017).

Saat ditanya berapa pertanyaan yang diajukan, ia tidak menjawab secara konkret. Joice hanya menjawab cukup.

Sementara pengacara Joice, Lisye menerangkan bahwa kliennya diberikan pertanyaan yang cukup banyak terkait peristiwa tersebut.

"Klien kami sangat menyesal dengan kejadian di Airport Sam Ratulangi tanggal 5 Juli," ujarnya.

Ia menyampaikan bahwa pemeriksaan yang dilakukan pihak kepolisian Sulawesi Utara di Mapolda Metro Jaya ini hanya seputar kronologis kejadian.

Saat ditanya, apakah Joice akan meminta maaf langsung kepada korban, Lisye mengaku ada rencana untuk meminta maaf langsung.

"Kita lagi menuju ke arah itu, jadi proses ini berlangsung sesuai dengan yang ada. Saya kira cukup ya, Bu Joice lagi kurang sehat," tambahnya.

Untuk diketahui, peristiwa penamparan yang dilakukan JW terhadap petugas Avsec terjadi di Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara, pada Rabu (5/7/2017) pukul 7.20 WITA. Aksi penamparan yang dilakukan JW ini sempat viral di media sosial.

sumber : netralnews
Loading...