AHY : Pilih Nomor satu Jika Tidak Ingin Digusur
Mendekati pemilu kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta, Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) nampaknya mengubah gaya berkampanyenya.
Setelah puluhan kali blusukan, kini mantan anggota TNI tersebut semakin berani dalam berorasi.
Hal tersebut tercermin saat ia melakukan kampanye yang disebutnya sebagai gerilya lapangan di kelurahan Bungur, Jakarta Pusat.
“Kalau bapak ibu ingin sejahtera pilih nomor satu. Kalau bapak ibu tidak ingin digusur pilih nomor satu,” seru AHY saat berorasi di kelurahan Bungur, Jakarta Pusat, Selasa (10/1/2017).
Melihat antusiasme warga yang semakin tinggi, AHY makin berani saat berorasi di atas panggung yang disediakan simpatisan di perkampungan padat penduduk itu.
Bahkan, saking semangatnya, keluar kata-kata bernada sindiran yang ditujukan kepada salah satu rivalnya yang terkenal dengan kebijakan merelokasi warga.
“Kalau bapak ibu ingin nyaman hidupnya, jangan pilih pemimpin yang suka menggusur. Jangan pilih pemimpin yang suka menyakiti hati rakyatnya. Pilih nomor satu,” serunya.
Jika ditelisik lebih jauh, pernyataan putra sulung presiden keenam SBY ini nampak berbeda dari sebelumnya. AHY yang diusung koalisi Cikeas sebagai calon DKI satu ini sebelumnya memiliki sifat yang lempeng.
Dalam rekam jejak sebelumnya, ia tak pernah berkampanyenya yang menyindir maupun menanggapi rival-rivalnya yang kerap beradu argumen maupun beradu sindir.
Ia juga menolak hadir saat beberapa stasiun televisi swasta menggelar debat kandidat pemimpin DKI.[sumber : kriminalitas]
Loading...